Rangkuman Perkuliahan Pertemuan 1

September 9, 2013 Leave a comment

Apa Itu ….?

– Sistem

ialah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu. Read more…

Fourteenth Meeting About Census Bureau

My Dear Diary

Monday 21th may 2012

 

Today in English For IT II I learned a lot about United States Census Bureau and the following is a summary of the material I’ve learned :

The fact that most Americans live in urban areas does not mean that they are in the middle of a big city. The Census Bureau considers that an area of more than 2500 people as urban areas, and does not consider the boundaries of cities and suburbs. According to the Bureau, the political boundaries are less significant than the social and economic relations and transportation and communication systems thatintegrate locale. The term used by the Bureau for a unified metropolis is MSA, which stands for Metropolitan Statistical Areas.

At this time, the Bureau reported more than 280 MSAs, which together reach 75 percent of the U.S. population. One of the most obvious megapolises including chain of hundreds of cities and suburbs across the state on the East Coast from Massachusetts to Virginia, including Boston, New York, and Washington, DC In the East Corridor, as it is called, a population of 45 million residents are concentrated. Another fast-growing megalopolis is the California coast from San Francisco via Los Angeles to San Diego.

Categories: English For IT 2

Thirteenth Meeting About Charles Richter

My Dear Diary

Monday 14th may 2012

 

I studied English for IT II, in this course I learned about Charles Francis Richter and the following is a summary :

Seismologists have found the two scales of measurement that allows them to describe and record information about the earthquake in quantitative terms. Measurements of the most widely known is the Richter scale, logarithmic numerical scale was developed and introduced by the American seismologist Charles F. Richter in 1935. The purpose of this scale is to measure the amplitude of the biggest tracks recorded by seismographs standard one hundred kilometers from the epicenter.

Other earthquake-scale assessment, introduced by the Italian seismologist Giuseppe Mercalli, measures the intensity of shaking, using a gradient of 1 to 12. Because shock effects such as fade with distance from the epicenter of the earthquake, the Mercalli ratings depending on where the measurements.

Mercalli earthquake of 2 or 3 on the Richter essentially the same as 3 or 4; measuring 11 or 12 on the Mercalli scale can be roughly correlated with the magnitude of 8 or 9 on the Richter scale. It is estimated that almost one million earthquakes occur each year, but some of them so small that they pass undetected. In fact, more than a thousand earthquakes measuring 2 or lower on the Richter scale happen every day.

Categories: English For IT 2

Abstrak Jurnal Vol5No1

PROFIL KOMPETENSI PROFESI SISTEM INFORMASI
BERBASIS KNOWLEDGE MANAGEMENT

Sudaryono1
Henderi2
Ira Tyas Ningrum3

e-mail : sudaryono2@yahoo.com, henderi@pribadiraharja.com,
ira_tyas@pribadiraharja.com,
Diterima : 15 Juli 2011/ Disetujui : 20 Agustus 2011

ABSTRACT

In the era of knowledge management, has been a belief that the organization is capable of
capturing and making use of knowledge hidden in every human resources it has to win the
competition. Knowledge has become a more important economic resource of raw materials
or money. Knowledge management emerged as the new mantra of modern organizational
management in the face of competition in an increasingly competitive business environment.
Similarly, the profile of professional competence of the information system should be
developed based on knowledge management. Various efforts and research have been
conducted to develop information systems professional competence profile. On the other
hand, effort and research into competency-based human resources is also growing rapidly.
This paper attempts to combine two things that are in two worlds intersect, namely the
world of management information systems and knowledge-based competence is still a
preliminary study and still needs further research.
Keywords: Knowledge management, information systems profession, human resources,
competencies.

Categories: Logika Algoritma

Menghasilkan Hibah Penelitian

Statistiks 1 

version 1.4

Statistik 1 app dikembangkan oleh Ph.Ds. yang mengambil Statistik Intro dan bersimpati dengan siswa. Kita tahu bahwa belajar statistik adalah seperti belajar bahasa lain. Aplikasi ini dirancang untuk menjadi alat yang sempurna untuk orang yang mencari alat yang murah dan selalu tersedia untuk membantu Anda mempelajari dan memahami statistik intro. Pelajari statistik pada iPhone, iPod Touch, iPad, dan perangkat Android. Statistik 1 adalah Intro Statistik saja dalam sebuah aplikasi. Aplikasi ini telah diuji dan terbukti untuk membantu siswa mempelajari statistik, meningkatkan nilai dan menghemat waktu.

berikut adalah video tutorial tentang aplikasi statistiks 1 :

dan untuk melihat langsung lebih lengkap review dari statistiks 1 dapat dilihat di : review aplikasi statistics 1 Read more…

Categories: Statistik Deskriptif

Menghasilkan artikel mengenai statistik minimal 8 hal

Categories: Statistik Deskriptif

Jenis Data

Data hasil penelitian dapat dikelompokkan menjadi dua: kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif adalah data yang berbentuk kalimat, kata, atau gambar. Sedangkan Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka, atau kualitatif yang diangkakan.
Data kuantitatif dapat juga dikelompokkan menjadi dua: diskrit dan kontinum. Data diskrit adalah data yang diperoleh dari menghitung, bukan mengukur. Data ini sering disebut dengan data nominal. Sementara data kontinum dikelompokkan menjadi tiga: ordinal, interval, dan rasio. Data ordinal adalah data yang berjenjang dan berbentuk peringkat. Data ordinal ini dapat dibentuk dari data interval atau rasio. Data interval adalah data yang jaraknya sama tetapi tidak mempunyai nol absolut. Sementara data rasio adalah data yang jaraknya sama dan mempunyai nol absolut.
Bermacam data seperti di atas dapat digambarkan seperti di bawah ini:

Contoh data dalam skala pengukuran nominal dan ordinal:
No Skala Penguk. Data Kualitatif Kategori
01 Nominal Suku    1. Sunda 2. Jawa
3.Madura 4. Lainnya
Kepemilikan motor  1. ya 2. tidak
02 Ordinal
Pendidikan             1. PT    2. SMA
3. SMP 4. SD
Jabatan Dosen       1. Guru Besar 2. Lektor Kepala
3. Lektor        4. Asisten Ahli
Nilai Akhir Mata Kuliah 1. A 2. B
3. C 4. D
5. E
Contoh data dalam skala pengukuran interval dan rasio:
Data Kuantitatif Skala Pengukuran
Suhu (Celcius atau Fahrenheit) interval
penanggalan (Masehi atau Hijriah) interval
tinggi (meter) rasio
berat (kilogram) rasio
Umur (tahun atau hari) rasio

Categories: Statistik Deskriptif

Menentukan Sumber Data

Sumber data dalam penelitian adalah subyek dari mana data dapat diperoleh. Apabila peneliti menggunakan kuesioner atau wawancara dalam pengumpulan datanya, maka sumber data disebut responden (= orang yang merespon atau menjawab pertanyaan-pertanyaan peneliti, baik pertanyaan tertulis maupun lisan). Apabila menggunakan observasi, maka sumber datanya bias berupa benda, gerak atau proses sesuatu. Apabila peneliti menggunakan dokumentasi, maka dokumen atau catatan yang menjadi sumber data.
Sehubungan dengan wilayah sumber data yang dijadikan subyek penelitian, maka dikenal 3 jenis penelitian yaitu :
  1. Penelitian Populasi
  2. Penelitian Sample
  3. Penelitian Kasus. Read more…
Categories: Statistik Deskriptif

Distribusi Frekuensi

Hasil pengukuran yang kita peroleh disebut dengan data mentah. Besarnya hasil pengukuran yang kita peroleh biasanya bervariasi. Apabila kita perhatikan data mentah tersebut, sangatlah sulit bagi kita untuk menarik kesimpulan yang berarti. Untuk memperoleh gambaran yang baik mengenai data tersebut, data mentah tersebut perlu di olah terlebih dahulu.

Pada saat kita dihadapkan pada sekumpulan data yang banyak, seringkali membantu untuk mengatur dan merangkum data tersebut dengan membuat tabel yang berisi daftar nilai data yang mungkin berbeda (baik secara individu atau berdasarkan pengelompokkan) bersama dengan frekuensi yang sesuai, yang mewakili berapa kali nilai-nilai tersebut terjadi. Daftar sebaran nilai data tersebut dinamakan dengan Daftar Frekuensi atau Sebaran Frekuensi (Distribusi Frekuensi).

Dengan demikian, distribusi frekuensi adalah daftar nilai data (bisa nilai individual atau nilai data yang sudah dikelompokkan ke dalam selang interval tertentu) yang disertai dengan nilai frekuensi yang sesuai.

Pengelompokkan data ke dalam beberapa kelas dimaksudkan agar ciri-ciri penting data tersebut dapat segera terlihat. Daftar frekuensi ini akan memberikan gambaran yang khas tentang bagaimana keragaman data. Sifat keragaman data sangat penting untuk diketahui, karena dalam pengujian-pengujian statistik selanjutnya kita harus selalu memperhatikan sifat dari keragaman data. Tanpa memperhatikan sifat keragaman data, penarikan suatu kesimpulan pada umumnya tidaklah sah.

Categories: Statistik Deskriptif

Pengumpulan Data

INSTRUMEN PENELITIAN
Ada dua hal yang mempengaruhi kualitas data hasil penelitian, baik itu penelitian kualitatif maupun kuantitatif. Dua hal itu adalah: 1) kualitas instrumen penelitian dan 2) kualitas pengumpulan data.
Adapun yang mempengaruhi pada penelitian kuantitatif adalah: (a) Kualitas instrumen: berkenaan dengan validitas dan reliabilitas instrumen dan (b) Kualitas pengumpulan data: berkenaan dengan ketepatan cara-cara yang digunakan untuk mengumpulkan data

 

Sedangkan yang mempengaruhi pada penelitian kualitatif adalah:

  • Instrumen penelitian: peneliti itu sendiri
  • Instrumen penelitian pada penelitian kualitatif Read more…
Categories: Statistik Deskriptif